Buku Dijital atau dikenal dengan E-Book (Electronic Book) adalah buku yang biasa anda download dan dibaca lewat perangkat elektronik. Berupa file *.pdf, *.doc, *.txt dll.
Buku Cetak (Printed Book) atau buku cetak adalah buku yang biasa anda jumpai di toko buku dan dicetak pada bahan kertas.
A. BUKU DIJITAL
1. Keunggulan buku dijital
Banyak sekali keunggulan buku dijital, antara lain
- . Gratis (atau murah).
Ini yang utama, anda tinggal search di google dengan keyword ‘pdf
gratis’, ‘ebook gratis’, ‘free pdf’ dll atau search di media share
seperti mediafire, 4*shared dll. Sementara kita lupakan dulu hak cipta,
yang penting kita senang dan untung..
- . Mudah dan cepat didapat. Dengan mengetik keyword di Search
Engine, dalam hitungan detik muncul file yang anda cari. Tidak perlu
pergi ke toko buku, parkir, naik eskalator atau nanya ke customer
service.
- . Hemat Tempat. Ratusan buku dengan tebal ratusan halaman
bisa muat dalam sebuah flash disk seukuran jempol (bahkan kelingking)
anda. Jika dicetak buku – buku tersebut memerlukan lemari dan ruangan
yang luas.
- . Ramah Lingkungan. File buku dijital tidak memerlukan kertas
yang notabene diolah dari pohon sebagai bahan bakunya. Dengan demikian
buku dijital mengurangi resiko global warming.
- . Cepat dikirim. Dengan sekali klik mouse maka dalam beberapa
menit file buku dijital sampai ke penerima. Jika mengirim buku cetak
harus berhari-hari karena menggunakan jasa pengiriman pos / expedisi.
- . Tidak akan kehabisan. Jika anda cari di toko buku bisa jadi buku tersebut sudah habis (out of stock) atau tidak dijual lagi (discontinue).
- . Mudah diCopy / duplikasi. File buku dijital mudah dibackup
ke harddisk, CD atau media sharing di Internet. Tidak seperti buku yang
jika di fotocopy akan turun kualitasnya.
- . Semakin Mobile. Dengan perkembangan teknologi gadget
seperti Smartphone, Tablet atau Notebook yang semakin memanjakan mata
dan mudah dibawa (mobile) karena ukurannya seperti buku.
- . Lebih Tahan Lama. Tentu saja hal ini berlaku jika anda rajin membackup file, merawat hardware dan menjaga system operasi dari serangan virus.
- . Quick Search. Ini yang menjadi keunggulan utama buku
dijital, dengan fitur Search anda dapat menemukan kata – kata yang anda
cari pada halaman tertentu dalam beberapa detik saja.
- . Bookmark & Highlight. Fitur penanda halaman (bookmark)
dan memberi tanda pada kata / kalimat penting, bisa juga dilakukan
seperti halnya buku cetak.
- . Multimedia. Ini yang paling canggih, buku dijital bisa
disisipkan file audio dan video. Semakin tipis batas antara baca buku
atau nonton film.
- . Self Publishing. Jika anda penulis yang kurang beruntung
karena naskah anda ditolak di penerbit manapun, jangan khawatir karena
anda juga dan dapat menerbitkan dan menjual buku dengan bantuan pihak
seperti Print on Demand atau Google Docs, yang bisa mengurangi resiko
pembajakan.
- . Bisa dikonversi. Buku format dijital bisa dikonversi ke
bahasa lain lewat bantuan Google Translate. Bisa juga dikonversi ke
format *.doc, *.html, *.swf dll sehingga lebih terbaca search engine.
2. Kekurangan buku dijital
- . Perlu pengetahuan Hardware & Software.
Untuk membuka sebuah file *.pdf biasanya prosedurnya adalah
menghidupkan gadget, mencari file buku dijital atau membuka aplikasi
reader lalu mempelajari interfacenya. Belum lagi jika format buku
dijital tidak umum, perlu aplikasi lain lagi untuk membukanya. Hal
tersebut sulit dilakukan oleh orang – orang gaptek seperti orang tua,
kakek nenek, balita atau orang –orang di daerah pinggiran.
- . Buka & Tutup Aplikasi & buku dijital perlu waktu.
Untuk menghidupkan gadget, menjalankan sistem operasi, menjalankan
aplikasi dan membuka file buku dijital membutuhkan waktu / loading yang
cukup lama. Perlu sekitar 1 menit untuk buka tutup dokumen.
- . Perlu Layar Monitor Luas. Sebagai perbandingan buku cetak
biasanya berukuran 21 x 15 cm atau berdiagonal 10,5 inch. Jika layar
gadget anda berukuran kurang dari 10 inch dan resolusinya bukan HD, maka
sulit membaca teks kecil atau anda akan sering geser – geser / scroll
layar sehingga cukup merepotkan.
- . Mata lelah. Karena layar / monitor gadget memancarkan cahaya,
maka mata akan terasa kering dan cepat lelah. Jika anda membacar buku
dijital di komputer, punggung akan pegal-pegal karena duduk terlalu
lama.
- . Kurang dipercaya. Karena semua orang bisa jadi penulis dan
penerbit, maka tidak ada proses editing yang ketat, tidak ada uji materi
jika ada penjiplakan / plagiat. Keorisinalitas naskah bisa menjadi
masalah pada buku dijital.
- . Kurang dihargai di dunia pendidikan. Khusus penulisnya buku
dijital sulit mendapat nilai ‘cum’ di dunia pendidikan tinggi dan
menengah. Pada akhirnya buku tersebut harus dicetak dan dilengkapi ISBN
untuk persyaratannya.
- . Budaya Pembajakan. Karena segala kemudahannya, orang malas untuk membelinya dan lebih menunggu versi ‘krack’nya.
- . Jarang dibaca. Anda tentu mempunyai ratusan file buku
dijital yang tersimpan di harddisk atau CD, namun apakah anda sempat
membaca buku sebanyak itu? Kenyataannya jarang serius membacanya karena
terlalu banyak. Akibatnya buku dijital hanya sebatas koleksi dan
memenuhi ruang harddisk saja.
- . Kurang hubungan antara penulis, penerbit dan pembaca lain.
Karena kebanyakan buku dijital adalah ilegal dan gratisan, maka penulis
dan penerbit tidak mau membuka hubungan dengan pembacanya karena tidak
ada untungnya.
B. BUKU CETAK
1. Keunggulan buku cetak
Adalah kebalikan dari kekurangan buku dijital antara lain :
- . Bisa dibaca kapan,
dimana, bagaimana dan siapa saja. Buku cetak bisa dibaca tanpa
memerlukan peralatan dan pengetahuan khusus, ini yang menjadi keunggulan
buku sehingga tetap eksis sampai saat ini.
- . Mata tetap Sehat. Membaca buku cetak tidak melelahkan mata
karena buku cetak tidak memancarkan cahaya. Namun tetap saja tidak baik
membaca terlalu dekat dan di ruangan terlalu gelap.
- . Sensasi Indra sentuhan dan pencium. Tekstur dan bau kertas
menimbulkan sensasi tersendiri. Lagipula bahan buku kertas yang berasal
dari pohon maka secara psikologi anda dan buku adalah sama yaitu mahluk
hidup.
- . Hiasan Rumah. Anda bisa menyusun buku sebagai hiasan rumah.
Citra anda sebagai orang yang berpendidikan dan berkelas akan terlihat
jelas dengan terpajangnya koleksi buku –buku anda di ruang tamu.
- . Bergengsi. Memiliki sebuah buku memerlukan perjuangan dan
pengorbanan. Betapa tidak, anda harus cape-cape mencarinya ke toko buku
dan mengeluarkan uang hasil menabung yang tidak sedikit. Namun jika anda
memilikinya akan timbul kebanggaan tersendiri karena semua yang anda
lakukan tidak melanggar hukum.
- . Terpercaya. Karena semua buku yang dijual di toko buku
besar memiliki ISBN (International Serial Book Number), maka buku cetak
bisa menjadi acuan para akademisi untuk menjadi literatur yang akan
dicantumkan pada daftar pustaka. Jika ada kesalahan pada buku anda bisa
hubungi toko buku, penerbit atau penulisnya.
- . Bisa ditandatangani, dicoret-coret dll. Selain itu
buku bisa dicoret-coret, ditulisi semau anda. Namun yang paling
membanggakan adalah jika buku ditandatangani penulisnya apalagi bisa
berfoto bareng sambil memegang buku tersebut. Bahagianya serasa bertemu
sahabat lama. Pasti anda tidak sabar untuk update status di media
sosial…..
- . Meningkatkan pendapatan negara dan dunia usaha. Hal ini
tidak dirasakan para pembeli dan pembaca buku cetak. Dengan
menginvestasikan uang anda di buku, berarti anda telah menghidupi jutaan
orang yang terlibat seperti penulis, penerbit, toko buku, percetakan,
toko kertas, desainer grafis dll.
2. Kekurangan buku cetak
Adalah kebalikan dari keunggulan buku dijital antara lain :
Mahal, memakan tempat, memerlukan bahan baku kertas, sulit dicari, perlu perawatan extra, sulit di dupikasi dll.
Sign up here with your email
1 komentar:
Write komentarbagus nih bukunya.... brpaan ya harganya
ReplyKomentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau titip link, akan dimasukan ke folder SPAM.
ConversionConversion EmoticonEmoticon